Cara Membuat Katalog Produk di WhatsApp Business (5 Menit)
Table of Contents
Pernahkah Anda merasa kewalahan saat harus mengirimkan puluhan foto produk satu per satu setiap kali ada calon pembeli yang bertanya, "Kak, ada barang apa saja?" Cara konvensional ini tidak hanya membuang waktu dan energi Anda, tetapi juga seringkali mengganggu kenyamanan pelanggan karena memori ponsel mereka tiba-tiba penuh dengan gambar-gambar dari Anda. Dalam dunia bisnis online yang serba cepat, kemudahan akses informasi produk adalah kunci utama untuk mengubah penanya menjadi pembeli.
Untungnya, WhatsApp Business menyediakan fitur "Katalog" yang berfungsi layaknya etalase toko digital atau mini-website di dalam aplikasi chat. Dengan fitur ini, pelanggan bisa melihat-lihat foto produk, membaca deskripsi, dan mengetahui harga tanpa harus meninggalkan ruang obrolan. Kabar baiknya, Anda tidak perlu menjadi ahli teknologi untuk membuatnya. Hanya dalam waktu kurang lebih 5 menit, Anda bisa menyulap profil WhatsApp Anda menjadi toko profesional yang siap melayani pelanggan dengan lebih rapi dan efisien.
Cara Membuat Katalog Produk di WhatsApp Business
Persiapan: Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp Business (ikon huruf 'B', bukan WA biasa).
Langkah 1: Masuk ke Menu Fitur Bisnis
- Buka WhatsApp Business.
- Di layar Chat utama, ketuk titik tiga di pojok kanan atas (Android) atau menu Pengaturan/Settings di pojok kanan bawah (iPhone).
- Pilih menu Fitur Bisnis (Business Tools).
- Pilih opsi Katalog (Catalog).
Langkah 2: Tambahkan Produk Baru
- Jika ini pertama kali, ketuk tombol "Tambah Item Baru" (Add New Item).
- Tambahkan Gambar: Ketuk ikon kamera. Anda bisa mengambil foto langsung atau memilih dari Galeri.
- Saran: Masukkan hingga 3-5 foto untuk satu produk (tampak depan, samping, detail tekstur/bahan).
- Isi Nama Item: Tulis nama produk dengan jelas.
- Contoh: "Keripik Pisang Lumer Coklat - 250gr".
- Isi Harga: Masukkan harga jualnya (Rupiah).
- Deskripsi: (Opsional tapi Wajib diisi agar laris). Jelaskan keunggulan produk.
- Contoh: "Terbuat dari pisang kepok pilihan. Coklatnya tebal, tidak bikin batuk. Tahan 3 bulan."
Langkah 3: Fitur Lanjutan (Opsional)
Ketuk "Bidang Lainnya" (More Fields) jika Anda ingin menambahkan:
- Tautan (Link): Jika Anda punya toko di Shopee/Tokopedia, tempel link produknya di sini agar mereka bisa checkout di sana.
- Kode Item: Kode stok barang Anda (SKU) untuk memudahkan pencatatan inventaris.
Langkah 4: Simpan & Tunggu Peninjauan
- Ketuk Simpan (Save) di pojok kanan atas.
- WhatsApp akan melakukan peninjauan singkat (biasanya 1-2 menit) untuk memastikan foto tidak melanggar aturan (misal: bukan barang ilegal).
- Jika ikon jam kecil di foto produk sudah hilang, artinya katalog sudah Live.
✨ Tips Pro Agar Katalog Laris Manis
- Jangan Kosongkan Deskripsi: Orang malas bertanya. Tulis ukuran, bahan, rasa, dan expiry date di deskripsi agar mereka langsung yakin beli.
- Cara Bagikan Katalog: Saat chat dengan pembeli, ketuk ikon Klip Kertas (Lampiran) > pilih Katalog > kirim produk yang relevan.
- Jadikan Status WA: Anda bisa membagikan link produk katalog langsung ke Status WA agar kontak Anda penasaran dan mengkliknya.
Kesimpulan
Mengaktifkan fitur Katalog di WhatsApp Business adalah langkah kecil yang memberikan dampak besar bagi citra profesional usaha Anda. Kini, Anda tidak perlu lagi repot mencari-cari file foto di galeri setiap kali ada pertanyaan masuk. Cukup dengan satu klik tautan katalog, pelanggan mendapatkan pengalaman belanja yang nyaman, informatif, dan "bebas spam", yang secara psikologis meningkatkan kepercayaan mereka untuk segera melakukan transaksi.
Namun, pekerjaan Anda tidak berhenti setelah katalog selesai dibuat. Ingatlah bahwa katalog ini adalah etalase digital yang buka 24 jam, sehingga sangat penting untuk menjaganya tetap up-to-date. Hapus produk yang sudah tidak dijual, perbarui harga jika ada perubahan, dan tambahkan foto produk baru secara berkala. Dengan etalase yang rapi dan selalu diperbarui, Anda siap menyambut lebih banyak peluang penjualan kapan saja dan di mana saja.
Post a Comment